BAB 1
Allah berkehendak menyelematkan semua orang
Ø
Arti
keselamatan
Kata “keselamatan” berasal dari bahasa
yunani yaitu sozo yang artinya : menyelematkan, membebaskan, mengawetkan,
melestarikan dan menyembuhkan.
Ø
Keselamatan
dalam kitab suci
Salah satu kerinduan setiap manusia yang
paling dalam adalah memperoleh keselamatan dalam hidupnya. Keselamatan suah
pasti ada didalam diri yesus kristus. Tanda kasih allah yang paling lebar,
panjang, dalam dan tingginya melebihi apapun juga didunia ini (ef 3:28). Empat
arti penting keselamatan sebagai berikut :
1.
Diselamatkan dari dosa dan perbudakan ( roma
10:1 dan kis 7:25)
2.
Diselamatkan dari kehancuran dan penghinaan.
(ibrani 10:1)
3.
Diselamatkan dari tubuh yang menderita atau
sakit (kis 2:6, 4:10)
4.
Diselamatkan dari segala kutuk dan maut serta
diselamatkan sampai dengan akhirnya (roma 13:11)
Kerinduan allah untuk menyelematkan
semua orang telah ditujukan sejak dahulu kala, melalui berbagai cara dan
berbagai kesempatan. Kitab suci, baik perjanjian lama maupun baru memperlihatkan
bukti yang nyata bahwa allah menyelematkan semua umat manusia.
Beberapa contoh dalam kitab suci
yang menunjukkan bahwa Allah menyelematkan manusia adalah :
a.
Allah menyelamatkan manusia dengan menciptakan
segala sesuatu seperti menciptakan tempat yang indah seperti taman eden (bdk.
Kej 1-2)
b.
Allah menyelematkan manusia dalam perjalanan
hidupnya. Seperti allah memanggil Abraham untuk pindah ke negeri yang lebih
baik ( kel 12:1-9)
c.
Allah menyelematkan manusia dengan menghadirkan
sesama seperti menciptakan adam dan hawa
d.
Kasih allah tidak terputuskan oleh dosa
Kendati manusia mengkhianati dan
berbuat dosa, Allah tetap menyelematkan manusia. Dengan kata lain, kasih Allah
yang menyelamatkan manusia tidak terputus oleh dosa yang dilakukan oleh
manusia.
Ø
Tanda keselamatan
Allah
Tanda keselamatan Allah yang paling nyata
dan agung adalah kehadiran Yesus Kristus. Oleh karena itu, santo paulus
mengatakan “ barang siapa mengenal yeses, makan ia mengenal Allah sendiri” (kol
1:19). Kehadiran yesus menjadi penggenapan rencana keselamatan Allah bagi
manusia.
Ada berbagai sarana bagi manusia untuk
menghayati Allah sebagai sumber keselamatan. Salah satunya adalah sakramen
ekaristi. Selain into, Allah sebagai sumber keselamatan sejati, dapat kita
jumpai dan rasakan melalui dosa dan membaca kitab suci.
Tanda cinta kasih Allah bagi keselamatan
manusia
·
Alam semesta yang luas dan indah
·
Orang-orang disekitar kita yang memiliki niat
baik dan mau bekerja sama dalam membangun dunia atau menjadi sarana keselamatan
bagi orang lain
Allah adalah sumber keselamatan
bagi manusia dalam peristiwa hidupnya sehari-hari
·
Allah sumber keselamatan, maka setiap orang
harus menampilkan allah ynag tidak kelihatan seperti yesus yang telah
menghadirkan wajah Allah yang tidak kelihatan
·
Kita pun juga harus menjadi perwujudan kehendak
Allah untuk menyelamatkan manusia dalam peristiwa hidup sehari-hari seperti
mencerdaskan kehidupan bangsa, member lapangan kerja dll.
Tahap wahyu Allah yang penuh
·
Tahap allah yang penuh dan defenitif ada dalam
sabda-Nya yang telah menjadi daging yaitu yesus kristus, pengantara dan
kepenuhan wahyu
·
Sebagai putra tunggal allah yang menjadi
manusia, dia adalah sabda yang sempurna dan definitive dari Bapa.
BAB 2
Beragama dan beriman sebagai tanggapan atas kehendak Allah
Ø Unsur hakiki dari agama adalah wahyu dan iman
Wahyu adalah pernyataan diri Allah terhadap manusia.
Unsur dari wahyu adalah mengenalkan/memperkenalkan, menunjukkan dan
menghadirkan diri dan kehendak-Nya. Iman adalah tanggapan mannusia terhadap
pewahyuan diri Allah. Agama adalah yang memiliki unsur dasar wahyu dan iman,
tidak hanya dihayati secara personal tetapi juga secara kolektif ( kebersamaan
sebagai umat/jemaat, sehingga agama yang lembaga ini membutuhkan ungkapan yang
objektif.
Ø Pandangan umum tentang agama
Agama adalah sesuatu yang melekat dalam diri
seseorang, berupa ungkapan dan perwujudan keyakinan pribadi yang menuntun
seseorang pada keselamtan kini dan nanti diakhirat. Menurut kamus besar bahasa
Indonesia didefinisikan sebagai ajaran/system yang mengatur tata keimanan dan
peribadatan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta tata kaidah yang mengatur hubungan
manusia dengan sesama manusia serta lingkungannya.
Ada berbagai alasan yang muncul saat manusia menganut
suatu agama :
1. Mencari
perlindungan bagi hidupnya
2. Menemukan
jawaban atas persoalan hidup
3. Menemukan
arti/makna hidup
4. Sebagai
pedoman dalam menentukan tindkaan yang baik
5. Memuaskan
kerinduan masa depan yang lebih baik.
Ø Tujuan manusia beragama
1. menemukan
rasa aman ketika menghadapi kesulitan dalam hidup
2. untuk
memperoleh arti hidup
3. untuk
pedoman dalam menentukan tindakan yang baik.
Bergama yang benar harus didasarkan
pada dorongan dari dalam untuk mencari kebenaran. Beragama harus dengan
motivasi untuk membangun hubungan yang semakin mendalam dengan Tuhan dan
sesamanya.
Ø Pandangan gereja tentang beragama (berdasarkan nostra
aetafe art. 1)
Berdasarkan nostra aetate aet. 1 beragama yang benar
adalah :
a. Tidak
bersikap formalities dalam beragama artinya kita jangan hanya sebatas memenuhi
tuntutan/kewajiban semata, apalagi hanya sekadar ingin dilihat dan dinilai baik
orang lain
b. Benar-benar
mendalami ajaran agama yang kita, sehingga kita tidak jaug pada pemahaman yang
dangkal dan setengah-setengah
c. Mengamalkan
ajaran agama secara baik dan benar, tidak hanya sebatas mengetahui saja.
d. Bersikap
kritis dalam menyikapi pandangan agama sendiri maupun agama orang lain dengan
mengutamakan kehendak Allah sebagai ukuran kebenaran.
Mengapa pelajaran agama penting?
Agama membawa kita pada persahabatan dengan Allah sekarang dan selamanya, dan
tiada lain yang lebih penting dari pada hal ini.
BAB 3
Beriman kristiani
Ø
Menjadi
katolik
Artinya menerima dengan iman, wahyu tuhan
dan undangan dalam persatuan dengan-Nya. Sebagai murid kristus, kita tidak
hanya mengikuti sebuah buku, tetapi seorang pribadi, yaitu Tuhan Yesus Kristus,
itulah sebabnya kita disebut sebagai “Christ-an” atau kristiani/Kristen
Ø
Iman
Iman menurut pengajaran Paus Yohanes Paulus
II adalah iman yang terdiri dari dua unsur.
a.
Yang pertama adalah unsur pribadi yaitu percaya
kepada Allah, akan segala kasih dan kebijaksanaan-Nya, sehingga kita mau
menyerahkan diri kita tanpa syarat ke[ada-Nya.
b.
Yang kedua adalah unsur objektif yaitu kita
percaya aka nisi wahyu yang diberikan Tuhan dan memegangnya sebagai sesuatu
yang ilahi.
Dengan demikian, iman dapat
digambarkan dengan perkataan ini : kalau Tuhan yang saya percayai sebagai
pribadi yang baik, oenuh cintah kasih, dan bijaksana, telah mewahyukan sesuatu
kepada saya, maka atas hormat dan kasih kepada-Nya, saya mau menerima apa yang
diwahyukan-Nya itu. Keselamtan adalah karena kasih karunia Allah kepada
manusia.
Ø
Kasih
karunia
Kasih karunia merupakan sarana Allah di
dalam :
1.
Peyelematan manusia berdosa
2.
Persekutuan-Nya dengan manusia berdoa
3.
Perdamaian antara Allah dengan manusia berdosa
Pernyataan diri Allah kepada
manusia disebut wahyu sedangkan tanggapan manusai terhadap wahyu disebut iman.
Oleh karena itu, beriman berarti menyerahkan diri secara total kepada kehendak
Allah.
Ø Makna
beriman
1.
Beriman tidak hanya sekedar tahu atau percaya,
melainkan melakukan apa yang diketahuinya dan dipercayainya
2.
Beriman kepada Allah berarti menyerahkan diri
secara total keapda kehendak Allah
3.
Penyerahan dirj secara total muncul berdasarkan
keyakinan bahwa Allah pasti memberikan dan melakukan yang terbaik bagi manusia.
4.
Sikap penyerahan diri secara total tersebut
memungkinkan manusia tidak tawar-menawar apalagi memaksakan kehendaknya.
Manfaat beriman bagi manusia antara
lain : tidak was-was atau khawatir akan hidup yang sedang dijalani, dekat
dengan Allah sehingga merasa bahagia, damai, aman, tenang dan optimis dalam
menata hidup.
Aspek dalam beriman :
1.
Iman adalah rahmat
Manusia tidak mungkin beriman bila A llah tidak lebih dahulu menyapa
manusia
2.
Iman adalah anugerah
Manusia dapat menanggapi dan menjawab pewahyuan Allah bukan karena
kekuatannya sendiri melainkan karena Allah bersifat pribadi
3.
Iman itu personal
Pewahyuan diri Allah ditujukan ke pribadi oer seorangan
4.
Beriman itu prose
Upaya manusia untuk menanggapi pewahyuan Allah tidak sealu mulus pasti
ada proses yang kadang jatuh-bangun
5.
Iman berkembang dalam kebersamaan dengan orang
lain
BAB 4
Mewujudkan iman kristiani dalam hidup sehari-hari
Orang beriman kristinani sejati
adalah orang yang hidup dan tindakannya senantiasa diwarnai dan dimotivasi oleh
iman kristianinya, dan bukan sekedar oleh alasan keagamaan yang cenderung
lahiriah. Seseorang yang beriman kristiani adalah seorang yang religious yaitu
orang yang selalu menyadarkan hidupnya pada kristus dan menyadari bahwa seluruh
peristiwa hidupnya merupaka kaerya
kristus yang menyelamatkan.
Istilah iman dan percaya dalam
komponen-komponen alkitab :
a.
Percaya dan menerima bahwa sesuatu itu benar
b.
Mengandalkan/mempercayakan diri
c. Setia
dan taat
Ø
Pengertian
iman
Iman adalah penyerahan diri secara tota( meyeluruh)
kepada kehendak Allah. Sifat-sifat iman adalah :
a.
Mengatur manusia kepada keselamatan
b.
Iman yang hidup
c.
Iman yng dihayati dan diamalkan
d.
Iman yang berbuah banyak
e.
Segala tindakan kita akhirnya merupakan bukti
pengungkapan dan perwujudan iman
Ø
Aspek-aspek
hidup beriman kristiani
1.
Pengalaman religious adalah pengalaman dimana
manusia sungguh menghayati karya dan kebaikan Allah.
2.
Penyerahan iman adalah jawaban atas wahty Allah
yang telah berkarya. Dengan adanya penyerahan iman orang tidak saja mengakui
bahwa Yesus adalah Tuhan tetapi juga mewujudkan tindakan atau perbuatan sesuai
dengan ajaran-Nya
3.
Pengetahuan iman adalah seorang kristiani harus
dituntut terus menerus agar mampu mempertanggung jawabkan imannya.
Sejarah pewahyuan Allah dalam
perjanjian lama dimulai dengan panggilan Abraham kemudian secara bertahap Allah
memperkenalkan dirinya kepada Musa, para raja dan para nabi. Puncak pewahyuan
Allah terjadi didalam dan melalui Tuhan Yesus Kristus. Janji Allah untuk
menyelamatkan manusia terlaksana secara penuh dan nyata dalam diri Tuhan Yesus.
Ø
Kekhasan
iman kristiani
Ciri penghayatan hidup beriman :
a.
Sakramen baprtis artinya dilahirkannya kembali
Tuhan dan dilantik menjadi anak Allah
b.
Menerima dan merayakan sakramen lain
c.
Bersatu dalam kasih, oda, pelayanan dan kesaksian
Ø
Iman
dalam kebersamaan dengan jemaat
Hidup beriman memperlihatkan dua aspek
yaitu aspek pribadi dan aspek social. Di satu pihak, iman adalah relasi pribadi
kita masing-masing sebagai individu dengan Alah. Dengan kata lain mengembangkan
iman, kita membutuhkan dan dibutuhkan oleh orang lian :
1.
Kata lain dari jemaat adalah umat, yakni
kumpulan orang beriman yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai juru
selamat
2.
Iman kita akan tmbuh dan berkembang karena
adanya peran serta umat, baik dalam keluarga, lingkungan, stasi maupun paroki
3.
Jemaat yang paling dasar adalah keluarga. Oleh
karena itu keluarga sering disebut gereja mini.
Ø
Mewujudkan
iman kristiani dalam hidup sehari-hari
a.
Ketaatan beriman
b.
Mencari tahu dan memperdalam iman
c.
Hidup dari iman
d.
Mempertahankan dan menyebarkan iman
Kebiasaan gereja yang dilakukan
untuk mengembangkan dan memperdalam iman antara lain :
1.
Berhimpun gereja tiap hari minggu
2.
Aktif terlibat dalam lingkungan, wilayah dan
paroki
3.
Terlibat secara aktif dalam kehidupan masyarakat
4.
Terlibat dalam kehidupan jemaat setempat
5.
Rajin membaca kitab suci
BAB 5
Hak dan kewajiban sebagai anggota gereja
Masyarakat adalah keseluruhan yang konkrit historis dari
segala hubungan timbale balik antara manusia
dan macam-macam kelompok.
Ø
Hak warga
Negara
Dalam hidup bermasyarakat kita mempunyai hak
warga Negara menurut UUD 1945
a.
Hak untuk hidup
b.
Hak memilih dan dipilih
c.
Kebebasan memeluk agama, kemerdekaan untuk
beribadat menurut agama dan kepercayaan
d.
Hak untuk mendapat perlindungan dan perlakuan
yang sama dalam hukum dan pemerintah
e.
Hak mendapat pekerjaan dan penghidupan yang
layak bagi kemanusiaan
Ø
Kewajiban
sebagai anggota masyarakat
a.
Memelihara keamanan
b.
Menjaga ketertiban hukum
c.
Mengupayakan kesejahteraan
d.
Memelihara kebersamaan dan kerukunan demi
kerharmonisan hidup bersama
e.
Membayar pajak
Ø
Ajaran
kitab suci
Tuhan yesus mengajarkan agar setiap warga Negara
membayar pajak kepada kaisar sebagai wujud tanggungjawabnya sebagai warga Negara
Ø
Ajaran tradisi
gereja
Disebutkan bahwa “ pertumbuhan pribadi
manusia dan pertumbuhan masyarakat saling bergantung” selain itu disebutkan bahwa “kegembiraan dan
harapan, duka dan kecemasan orang-orang zaman sekarang, terutama kaum miskin
dan siapa saja yang menderitamerupakan kegembiraan dan harapan, kecemasan dan
duka murid kritus juga”
Ø Para pemimpin
masyarakat
Setiap membentuk suatu kelompok pastiakan
membutuhkan seseorang pemimpin, namun tidak semua kepemimpinan dapat melayani
anggota kelompoknya sebab kepemimpinan yang melayani anggota itulah yang sangat
diharapkan.
Berikut beberapa contoh pemimpin :
1.
Pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang
mempunyai pemikiran yang cerdas, bertindak bijaksana dan tidak memihak
2.
Pemimpin menurut Ki Hajar Dewantara adalah
pemimpin yang penuh inisiatif untuk menggerakkan dan mendukung anak buahnya
3.
Pemimpin baik menurut Tuhan Yesus Kristus adalah
orang yang rela berkoraban demi kpentingan banyak orang
4.
Pemimpin palsu atau gadungan adalah pemimpin
yang lari ketika masyarakat dalam kesulitan dan membutuhkannya
5.
Pemimpin yang baik akan dikenal oleh rakyatnya
sehingga ia akan mengetahui anak buahnya
6.
Pemimpin menurut Tuhan Yesus adalah pemimpin
yang menjadi abdi/ pelayan kepada banyak orang, melaksanakan hal-hal yang
dibutuhkan dan diharapkan banyak orang.
Ø Kebebasan
yang bertanggung jawab
Kebebasan bertanggung jawab adalah
kebebasan untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain sesuai dengan
niat dan bakat masing-masing dan bukannya kebaikan yang mengakibatkan orang
lain menderita
Cara untuk membina suara hati adalah
refleksi diri, mawas diri, banyak membaca buku-buku rohani, rajin berdoa dan
merenungkan kitab suci.
BAB 6
Bangsa Israel memasuki tanah terjanji
Karena semua manusia adalah citra Allah dan
berasal dari Allah yang sama, maka semua manusia adalah SAUDARA. Sikap yang
harus dikembangkan adalah saling menghormati, menerima, menciptakan kedamaian
dan berbelas kasih kepada sesama.
“citra” selain diartkan sebagai
gambaran(image) juga mempunyai makna keserupaan. Kesegambaran, atau kemiripan
antara seseorang dengan yang dicitrakan.
Manusia dikatakan sebagai citra Allah
karena:
a.
Manusia memilki martabat sebagai manusia
b.
Manusia mengenal diriya sendiri
c.
Menjadi tuan atas dirinya sendiri
d.
Mengabdikan diri dalam kebebasan
e.
Hidup dalam kebersamaan orang lain
f.
Dapat berelasi dengan Allah, penciptanya
Ada kemampuan-kemampuan dasar
manusia sebagai citra Allah yang membedakan manusia dengan ciptaan Tuhan yang
lainnya yaitu :
1.
Akal budi
2.
Kebebasan
3.
Hati nurani
Pada zaman sekarang ini, martabat
manusia sebagai citra Allah banyak direndahkan oleh sesama manusia sendiri. Beberapa
contoh perendahan martabat manusia:
1.
Melihat orang lain hnya berdasarkan siapa dan
orang tersebut
2.
Memandang orang lain lebih rendah daripada kita
3.
Memperlakukan orang lain semena-mena
4.
Adanya perbudakan, penculikan, penindasan kaum
buruh
Beberpaa penyebab adanya tindkan
yang merendahkan martabat antara lain:
a.
Tidak adanya oenghargaan terhadap hidup
b.
Adanya anggapan bahwa kedudukan orang lain lebih
rendah daripada dirinya
c.
Memperlakukan orang lain sebagai objek atau
barang
d.
Keegoisan manusia dan sebagainya.
Manusia adalah citra Allah yang
memiliki kedudukan yang paling luhur diantara mahluk yang lainnya. Yesus
senantiasa berjuang untuk menjunjung tinggi martabat manusia melaui hidup-Nya. Yesus
menjunjung tinggi martabat manusia :
a.
Yesus lahir dikandang yang sederhana. Hal ini
menunjukkan bahwa manusia harus dihormati bukan karena tempat kelahirannya,
melainkan akrena keluhuran keberadaanya sebagai manusia
b.
Yesus membela seorang wanita yang berbuat zinah.
Ini menjelaskan bahwa manusia harus diperlakukan sesuai dengan martabat sebagai
manusia yang juga memiliki kesempatan untuk bertobat dan berkembang
c.
Yesus menerima Zakheus apa adanya da menghargai
dia.
Ø
Menghormati
dan meluhurkan martabat manusia
Menghargai hidup pribadi
Tubuh yang kita miliki adlah anugerah dari Allah. Oleh karena itu, setiap orang wajib
memelihara dirinya sendiri dengan sebaik-baiknya.
Bekerjasama dengan berjuang bersama orang lain
Memperjuangkan keluhuran martabat manusia berarti mengupayakan agar manusia
hidup secara manusiawi sebagai citra Allah
Menghargai hidup pribadi
Tubuh yang kita miliki adlah anugerah dari Allah. Oleh karena itu, setiap orang wajib
memelihara dirinya sendiri dengan sebaik-baiknya.
Bekerjasama dengan berjuang bersama orang lain
Memperjuangkan keluhuran martabat manusia berarti mengupayakan agar manusia
hidup secara manusiawi sebagai citra Allah
BAB 7
Menegakkan keluhuran martabat manusia
Ø
Membela kehidupan
Usaha untuk melindungi kehidupan dilakukan
manusia dengan berbagai cara, antara lain: pelayanan kesehatan, pelayanan social,
perlindungan terhadap hak asasai manusia dll.
Ada berbagai macam usaha yang dapat
dilakukan untuk mengembangkan budaya kehidupan dlam kehidupan sehari-hari :
1.
Gerakan hidup sehat
Berolah raga teratur, menghindari minum-minuman keras, narkoba, tidak
merokok dll.
2.
Gerakan pro life
Gerakan yang memperjuangkan budaya jehidupan. Seperti tidak melakukan
aborsi.
3.
Pelayanan kesehatan masayarakat
Untuk membantu masyarakat. Dengan adanya jartu Gakin ( keluarga miskin),
maka orang yang berkekurangan hal ekonomi tidak perlu takut akan masalah
ekonomi
4.
Hidup berkeseimbangan
Menjaga dan mengupayakan agar hidup dapat berkeseimbangan. Hidup manusia
tidak sekedar butuh makan tapi juga butuh istirahat, olahraga dll.
5.
Bantuan dan pertolongan bagi yang terancam
hidupnya
Ketika ada orang yang terancam hidupnya, harus kita tolong semaksimal
mungkin.
Ø
Memelihara dan memperjuangkan hidup sehat
Hal hal
yang dapat merusak hidup seseorang, misalnya narkoba, drugs, pola makan yang serba instant, kebiasaan
merokok, pornografi dan narkoba. Hal hal tersebut tidak hanya dapat merusak
hidup perseorangan tetapi juga hidup bersama. Karena itu dapat kita terapkan
makan empat sehat lima sempurna karena dapat membantu kita memelihara tubuh
kita agar tetap sehat.
Salah satu resep untuk hidup sehat adalah berani mengatakan "TIDAK" untuk hal hal yang bisa mengganggu kesehatan kita. Selain itu, untuk menjaga kesehatan juga perlu diperhatikan dan dikembangkan keseimbangan antara kebutuhan jasmani maupun rohani.
Salah satu resep untuk hidup sehat adalah berani mengatakan "TIDAK" untuk hal hal yang bisa mengganggu kesehatan kita. Selain itu, untuk menjaga kesehatan juga perlu diperhatikan dan dikembangkan keseimbangan antara kebutuhan jasmani maupun rohani.
Orang yang
senang menuruti hawa nafsu sama saja dengan orang yang hhidp menurut daging. Ciri-ciri
hidup menurut daging adalah percabulan, kecemaran, hawa nafsu, peyembahan
berhala dll.
Setiap orang
beriman barus berani memoerjuangkan kehidupan yang mengandalkan peranan ROH dan
bukan hidup menurut daging. Hidup yang sehat bukan saja dari segi jasmani,
melainkan juga rohani.
BAB 8
Melestarikan
keutuhan alam ciptaan
Lingkungan
adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang mempengaruhi perkembangan
kehidupan manusia, baik langsung mauoun tidak langsung. Lingkungan bisa
dibedakan menjadi :
a. Biotik = bila kita
berada di sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman teman sekolah, bapak ibu
guru serta karyawan dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis
tumbuhan yang ada di kebun sekolah serta hewan hewan yang ada di sekitarnya.
b . Abiotik = berupa
udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda mati
yang ada di sekitar
Jenis lingkungan
hidup
1.
Lingkungan
hidup alami
Merupakan lingkungan bentukan alam yang
terdiri atas berbagai sumber alam dan ekosistem dengan komponen lain baik fisik
maupun biologis
2.
Lingkungan
hidup buatan
Mencakup buatan manusia yang dibangun dengan
bantuan atau masukan teknologi.
3.
Lingkungan
hidup social
Terbentuk karena adanya interaksi social dalam
masyarakat.
Dalam lingkungan hidup terdapat ekosistem yaitu,
tatanan unsure lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan
saling mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan, stabilitas dan produktivitas lingkungan
hidup.
Beberapa contoh tindakan manusia yang
mengakibatkan lerusakan alam ;
1.
Adanya penebangan
hutan
2.
Ketidakpedulian
terhadap lingkungan yang ditujukan dengan membuang sampah sembarangan
3.
Tindakan oencemaran
lingkungan sungai karena membuang limbah berbahaya
4.
Pemakaian obat
terkarang untuk menangkap ikan seperti bom dan pukat harimau.
Berbagai tindakan
yang dapat dilakukan untuk memlihara lingkungan alam :
1.
Berusahan membuang
sampah pada tempatnya
2.
Mengusahakan
penghijauan tanaman
3.
Menyelamatkan
sumber air minum
4.
Ikut melindungi
dan mencintai tanaman atau hewan dengan tidak merusak
5.
Menghemat bahan
bakar kendaraan bermotor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar